Sinkronisasi Program dan Kegiatan Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun 2025 dan 2026

Sumber Gambar :

Pada Hari Kamis  tanggal Tiga Puluh  bulan Januari  tahun Dua Ribu Dua Puluh Lima, telah dilaksanakan Rapat Sinkronisasi Program dan Kegiatan Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun 2025 dan  2026, kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas, Sekertaris Dinas, Kepala Bidang, beserta jajaran Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten dan jajaran Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pandeglang.  Adapun narasumber dari Dinas Kelautan dan Perikanan  Provinsi Banten dan Dinas kelautan dan Perikanan  Kabupaten Pandeglang.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten membuka acara  Rapat Sinkronisasi Program dan Kegiatan Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun 2025 dan  2026, serta menyampaikan beberapa poin penting dan arahan dalam  Sinkronisasi Program dan Kegiatan Pembangunan Kelautan dan Perikanan Tahun 2025 dan  2026. Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut :

 

  1. Membangunan sinergitas antara DKP Provinsi Banten dengan Dinas Perikanan Kabupaten Pandeglang dalam penerapan program dan kegiatan untuk tahun 2025 dan 2026;
  2. Mengidentifikasi dan memetakan rencana kerja pembangunan kelautan dan perikanan yang ada di Kabupaten Pandeglang sebagai bahan penyusunan tahun 2026.

Mempertimbangkan saran dan masukan, dirumuskan dan disepakati hal-hal sebagai berikut :

  1. Penanganan Sampah Di TPI Labuan Pandeglang membutuhkan penanganan yang khusus dari para pihak terkait, karena dampaknya yang cukup besar dan mencemari lingkungan sekitar.
  2. Permintaan Khusus Pembangunan TPI Ujung Jaya dan Taman Jaya yang pernah terkena dampak Tsunami, mohon di revitalisasi agar nelayan lebih mudah untuk mendaratkan hasil tangkapan ikan nya dan  kegiatan operasional di TPI bisa lebih maksimal.
  3. Koordinasi Terkait Rekomendasi Pengambilan Benur 
  4. Pemantauan Pengawasan antara Kabupaten, Provinsi dan Pusat  Agar Lebih Terpadu dalam penjadawalan Pengawasan kepada Pelaku Usaha.
  5. Penyerahan Bantuan Provinsi, di bedakan sesuai kelas kelompok Budidaya. Untuk pemula Kabupaten. Untuk Madya dan Maju wewenang Provinsi.
  6. Mewujudkan bersama-sama salah Satu Visi Misi Gubernur terpilih yaitu memajukan Wisata Bahari.  

Share this Post