BERITA DKP BANTEN

Pada tanggal 8 Agustus 2023 bertempat di Aula Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten diselenggarakan Kegiatan Rapat Validasi data Pelaku usaha Perikanan budidaya di Provinsi Banten dengan jumlah 35 orang peserta dari para perwakilan Dinas Perikanan Kabupaten/Kota dan pembudidaya ikan di setiap Kabupaten/Kota. Pembukaan acara yang dihadiri oleh Eli Susiyanti Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan ini mengundang Narasumber dari Perwakilan BPS Provinsi Banten (Bapak Wahyudi, S.St) dan Perwakilan Sesditjen Perikanan Budidaya KKP (Bapak Dede Fardiansyah, S.Si).

Eli Susiyanti Kepala Dinas menyampaikan sektor kelautan dan perikanan di wilayah Provinsi Banten memiliki potensi yang besar untuk terus ditingkatkan dalam produkstifitas periknan budidayanya, dan juga potensi tersebut bisa di jadikan sentra/kampung perikanan budidaya, dengan luas wilayah mencapai ± : 20.797,14 KM². Saat ini hasil produksi perikanan budidaya di provinsi banten dari tahun 2020 sampai tahun 202. mencapai sebesar: 129.185 ton tahun 2020, sebesar 96.409 ton tahun 2021 dan sebesar 105.322 ton tahun 2022.

Data pelaku usaha budidaya perikanan yang valid dan update sebagai faktor penting dalam arah pengambilan kebijakan di setiap Kabupaten/Kota, maka melalui kegiatan validasi data pelaku usaha perikanan budidaya saat ini diharapkan data informasi dan peta pertumbuhan pelaku usaha perikanan budidaya di Kabupaten/Kota memberikan kemajuan yang terus tumbuh dan berkembang dimasyarakat Banten” Ujarnya. Tujuan dari Kegiatan Rapat Validasi Data Pelaku Usaha Perikanan Budidaya diantarnya sebagai berikut :

1. 1. Data Pelaku Usaha Yang Valid Di Setiap Kabupaten/Kota
   2. Data Produksi Perikanan Budidaya Yang Akurat
   3. Memberikan Informasi Sentra/Kampung Perikanan Budidaya Di Kab/Kota

Hasil diskusi dengan para peserta rapat disimpulkan bahwa data pelaku usaha perikanan harus memiliki NIB, KARTU KUSUKA dan tersensusnya para pelaku perikanan budidaya oleh petugas BPS, dan harapan kedepan para pelaku perikanan agar terus ditingkatkan pembinaannya baik dari Provinsi maupun Kabupaten/Kota dalam mendorong perikanan maju produktifitasnya dan berkelanjutan.